Cinta Lingkungan dengan "Ingo Roro, Kokat!"

Cinta Lingkungan dengan "Ingo Roro, Kokat!"

Hari Ulang Tahun Kabupaten Sumbawa ke 61 baru saja berlalu, berbagai rangkaian acara diselenggrakan Pemerintah daerah untuk memeriahkan hari jadinya, salah satunya adalah gerakan cinta lingkungan dengan slogan "ingo roro, kokat." Gerakan yang diperintahkan bupati kepada masing-masing kecamatan dipimpin camat ini berlangsung selama 61 menit pada Jumat, 17 Januari 2020.

Harapan yang ingin dicapai daerah melalui gerakan ini adalah kesadaran masyarakat Sumbawa akan kebersihan lingkungan dengan membudayakan buang sampah pada tempatnya. 

Ironisnya, setelah kegiatan tersebut dan masih dalam memeriahkan HUT Kabupaten Sumbawa melalui kegiatan lain,  sampah-sampah masih banyak kita lihat berserakan pada jalan-jalan yg dilalui saat jalan sehat atau pun karnaval. Jangan ditanya bagaimana keadaan Lapangan Pahlawan yang menjadi pusat kuliner khas daerah saat itu seperti apa keadaannya. Begitu sulitkah budaya buang sampah pada tempatnya sehingga "ingo roro, kokat" hanya slogan semata?

Maka dari itu, untuk membudayakan buang sampah pada tempatnya diperlukan kerja sama serta kesadaran bersama. Di SMA Negeri 1 Sumbawa Besar misalnya, pada setiap kelas disediakan tong sampah khusus agar siswa tidak menyepelakan sampah. Selain itu, di beberapa titik sekolah juga menyediakan tong sampah dengan membedakan warna tong sampah berdasarkan jenisnya. Ini dilakukan agar sampah-sampah plastik yang tidak mudah terurai mudah untuk didaur ulang. Hal yang tak kalah menarik juga dilakukan dalam pembelajaran biologi yakni mengolah sampah terurai menjadi pupuk penyubur tanaman. Wah, ternyata sampah masih banyak manfaatnya kan bila diolah kembali? Semoga kita dapat membudayakan cinta lingkungan dan dapat mewariskannya kepada anak cucu kelak. Mari ingo roro, kokat! 


sumber : SMANIKA
Selamat Datang

Telah hadir Layanan Konsultasi melalui WhatsApp atau kirim email ke sman1sumbawabesar@gmail.com